Analisis Perbandingan Metode Aras dan Maut Dalam Rekrutmen Staff Legal di PTPN III Kebun Sei Dadap

Authors

  • Abdul Karim Fakultas Sains Dan Teknologi, Prodi Teknologi Informasi, Universitas Labuhanbatu
  • Angga Putra Juledi Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Sistem Informasi, Universitas Labuhanbatu
  • Rahmadani Pane Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Teknologi Informasi, Universitas Labuhanbatu

DOI:

https://doi.org/10.56854/jt.v4i1.506

Keywords:

Sistem Pendukung Keputusan, ARAS, MAUT

Abstract

Rekrutmen merupakan proses penting untuk mengisi posisi staf legal yang bertanggung jawab atas berbagai permasalahan hukum di perusahaan. Tugas utama staf legal adalah melindungi perusahaan dari risiko hukum, baik internal maupun eksternal. Umumnya, posisi ini berada di bawah kepala staf hukum atau chief legal officer, dan sering kali juga memimpin tim hukum tingkat bawah.Penelitian ini menerapkan dua metode dalam proses seleksi, yaitu MAUT dan ARAS. Dengan metode MAUT, tiga kandidat terbaik adalah: A2 (Joseph Martin Sinulingga) dengan nilai 0,654; A7 (Handika Priadi Siregar) dengan nilai 0,625; dan A8 (Mailinda) dengan nilai 0,578. Sementara itu, metode ARAS menghasilkan tiga peringkat teratas yaitu: A6 (Daniel Napitupulu) dengan nilai 0,70; A8 (Mailinda) dengan nilai 0,59; dan A9 (Zaky Maulana) dengan nilai 0,55.Dengan demikian, perbandingan dua metode ini menunjukkan bahwa kandidat terbaik versi MAUT adalah A2, sedangkan menurut ARAS adalah A6. Perbedaan hasil ini menunjukkan bahwa metode seleksi dapat mempengaruhi keputusan akhir dalam proses rekrutmen staf legal.

Downloads

Published

2025-05-31

How to Cite

Karim, A., Putra Juledi, A. ., & Pane, R. . (2025). Analisis Perbandingan Metode Aras dan Maut Dalam Rekrutmen Staff Legal di PTPN III Kebun Sei Dadap. Jurnal Informatika Dan Teknologi Informasi, 4(1), 397–407. https://doi.org/10.56854/jt.v4i1.506

Issue

Section

Articles