Perbandingan Metode SAW Dan Topsis Dalam Pemilihan Pupuk Terbaik Untuk Tanaman Pisang Ditanah Pesisir
DOI:
https://doi.org/10.56854/jt.v3i3.497Keywords:
Sistem Pendukung Keputusan, SAW, TOPSIS, PupukAbstract
Perkembangan teknologi yang cepat telah memasuki berbagai bidang, termasuk pertanian. Memilih pupuk terbaik sangat penting untuk menghasilkan produksi pisang yang berkualitas. Pupuk ditambahkan ke dalam media tanam untuk mengatasi masalah tanaman dan dibagi menjadi dua jenis berdasarkan titik awalnya: pupuk anorganik (seperti Pupuk ZA, Pupuk Urea, Pupuk NPK, Pupuk KCl, Pupuk TSP, Pupuk AS, dan Pupuk Dolomit) dan pupuk organik (seperti Pupuk Kandang, Pupuk Kompos, dan Pupuk Hijau). Di tanah pesisir, pemilihan pupuk masih dilakukan secara fisik berdasarkan pengalaman lingkungan sekitar, yang seringkali tidak ideal. Kajian ini berpusat pada membedah kebutuhan pupuk pisang di Desa Ujung Kubu Kecamatan Batu Bara dengan menggunakan inovasi data. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) digunakan untuk membantu arahan dengan membandingkan dua strategi: Simple Additive Weighting (SAW) dan metode Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Strategi SAW mencari jumlah terbobot dari rating kinerja setiap alternatif pada semua atribut, sedangkan teknik TOPSIS memilih alternatif terbaik mengingat jarak pemisahan paling terbatas dari susunan ideal positif dan jarak terjauh dari susunan ideal negatif. Hasil pengujian kedua teknik menunjukkan kesamaan positioning, tepatnya positioning Pupuk Urea dari strategi SAW adalah sedangkan positioning dari strategi TOPSIS adalah . Kedua teknik tersebut dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan pimpinan, apakah ingin memilih hasil dari penentuan posisi strategi SAW atau hasil dari penentuan posisi teknik TOPSIS.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nuriadi Manurung

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Hak Cipta dan Lisensi
Penulis yang mempublikasikan naskahnya melalui Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) menyetujui beberapa hal berikut:
- Hak Cipta atas naskah-naskah karya ilmiah di dalam Jurnal ini dipegang oleh Penulis.
- Penulis menyerahkan hak saat pertama kali mempublikasi Naskah karya ilmiahnya dan secara bersamaan Penulis memberikan izin/lisensi dengan mengacu pada Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License kepada pihak lain untuk menyebarkan karya ilmiahnya tersebut dengan tetap mencantumkan penghargaan bagi penulis dan Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) sebagai media Publikasi pertama atas karya tersebut.
- Hal-hal yang berkaitan dengan non-eksklusivitas pendistribusian Jurnal yang menerbitkan karya ilmiah penulis dapat diperjanjikan secara terpisah (contoh: permintaan untuk menempatkan karya yang dimaksud pada perpustakaan suatu institusi atau menerbitkannya sebagai buku) dengan Penulis sebagai salah satu pihak perjanjian dan dengan penghargaan pada Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) sebagai media publikasi pertama atas karya dimaksud.
- Penulis dapat dan diharapkan untuk mengumumkan karyanya secara online (misalnya pada Repositori atau pada laman Organisai/Institusinya) sejak sebelum dan selama proses pengumpulan naskah, sebab upaya tersebut dapat meningkatkan pertukaran citasi lebih awal dan dengan cakupan yang lebih luas.





