Metode Topsis Dan Maut Untuk Pemilihan Lokasi Grosir Sembako
DOI:
https://doi.org/10.56854/jt.v3i3.494Keywords:
Keputusan, Lokasi Usaha, TOPSIS, MautAbstract
Memilih lokasi untuk perusahaan grosir bahan makanan merupakan langkah mendasar dalam proses penataan bisnis. Memilih lokasi yang ideal untuk bisnis grosir bahan makanan dapat berdampak signifikan pada kemakmuran dan kesejahteraannya. Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan ketika memilih sektor bisnis yang berbeda, namun pengusaha sering kali menghadapi beberapa masalah selama siklus ini. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya data yang tepat dan terkini mengenai infrastruktur lokal dan keadaan pasar di wilayah tersebut. Informasi yang tidak memadai dapat menyebabkan kesalahan dalam menentukan potensi pasar dan pengambilan keputusan. Membandingkan teknik Teori Utilitas Multi-Atribut (MAUT) dengan metode Teknik Preferensi Pesanan dengan Kesamaan dengan Solusi Ideal (TOPSIS) untuk menemukan perusahaan grosir bahan makanan baru memerlukan sejumlah prosedur terstruktur dan terukur. Pemanfaatan metode TOPSIS dan MAUT untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi berbagai karakteristik yang relevan dan berpengaruh terhadap keberhasilan bisnis, perbandingan kelebihan dan kekurangan kedua metode ini dalam memberikan pendekatan yang obyektif dan terukur, dan evaluasi kemanjuran metode ini dalam menurunkan risiko dan meningkatkan peluang keberhasilan dalam memulai bisnis baru.hasil penelitian dengan menggunakan Metode TOPSIS yang twrbauk adalah Pajak Sentang dengan nilai 0,61813 sedangkan metode MAUT adalah pajak Dipo Kisaran dengan nilai 5,145286 . Kebutuhan pemilih dapat menentukan metode mana yang dipilih. Metode MAUT dapat digunakan jika pemilih ingin mempertimbangkan sejumlah kriteria. Namun metode TOPSIS lebih tepat jika pemilih ingin memilih lokasi usaha grosir sembako dengan skor yang paling mendekati solusi ideal dan terjauh dari solusi negatif.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Adi Prijuna Lubis

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Hak Cipta dan Lisensi
Penulis yang mempublikasikan naskahnya melalui Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) menyetujui beberapa hal berikut:
- Hak Cipta atas naskah-naskah karya ilmiah di dalam Jurnal ini dipegang oleh Penulis.
- Penulis menyerahkan hak saat pertama kali mempublikasi Naskah karya ilmiahnya dan secara bersamaan Penulis memberikan izin/lisensi dengan mengacu pada Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License kepada pihak lain untuk menyebarkan karya ilmiahnya tersebut dengan tetap mencantumkan penghargaan bagi penulis dan Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) sebagai media Publikasi pertama atas karya tersebut.
- Hal-hal yang berkaitan dengan non-eksklusivitas pendistribusian Jurnal yang menerbitkan karya ilmiah penulis dapat diperjanjikan secara terpisah (contoh: permintaan untuk menempatkan karya yang dimaksud pada perpustakaan suatu institusi atau menerbitkannya sebagai buku) dengan Penulis sebagai salah satu pihak perjanjian dan dengan penghargaan pada Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) sebagai media publikasi pertama atas karya dimaksud.
- Penulis dapat dan diharapkan untuk mengumumkan karyanya secara online (misalnya pada Repositori atau pada laman Organisai/Institusinya) sejak sebelum dan selama proses pengumpulan naskah, sebab upaya tersebut dapat meningkatkan pertukaran citasi lebih awal dan dengan cakupan yang lebih luas.





