Perbandingan SAW dan Weight Product untuk Penerimaan Panwascam di Kabupaten Ciamis
DOI:
https://doi.org/10.56854/jt.v2i3.243Keywords:
Aplikasi Penerimaan Panwaslu Kecamatan, Seleksi, Perbandingan, Simple Additive Weighting, Weighted Product, BawasluAbstract
Pemilu merupakan perwujudan demokrasi prosedural yang sesungguhnya dan merupakan mekanisme pemilihan wakil rakyat di tingkat pusat dan daerah di lembaga eksekutif dan legislatif. Berdirinya Bawaslu awalnya dilatarbelakangi oleh krisis kepercayaan terhadap penyelenggaraan pemilu. Krisis kepercayaan inilah yang mulai mengodifikasi kekuatan rezim yang berkuasa sejak tahun 1971. Sebuah instansi tidak akan pernah luput dari sebuah proses pengambilan keputusan termasuk Bawaslu. Pengambilan keputusan pada instansi bawaslu salah satunya pemilihan panwaslu kecamatan masih menggunakan metode manual sehingga diperlukannya sebuah system untuk mempermudah bawaslu dalam pengambilan keputusan sehingga bisa membantu bawaslu dalam menentukan 3 calon yang lolos menjadi pengurus kecamatan secara lebih sistematis dan terstruktur. Sistem pendukung keputusan yang digunakan dalam penelitian pemilihan panwaslu kecamatan ini menggunakan perbandingan metode Simple Additive Weighting dan Weighted Product sehingga dapat mengetahui metode yang paling efektif dari kedua metode tersebut. Aplikasi penerimaan panwaslu kecamatan berbasis web ini bisa menghasilkan keputusan yang lebih transparan dan objektif. Penggunaan system ini dapat menguntungkan banyak pihak, baik pihak panitia/Bawaslu, maupun pihak calon panwaslu kecamatan (Panwascam).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Vakrun Nisah, Riffa Haviani Laluma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Hak Cipta dan Lisensi
Penulis yang mempublikasikan naskahnya melalui Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) menyetujui beberapa hal berikut:
- Hak Cipta atas naskah-naskah karya ilmiah di dalam Jurnal ini dipegang oleh Penulis.
- Penulis menyerahkan hak saat pertama kali mempublikasi Naskah karya ilmiahnya dan secara bersamaan Penulis memberikan izin/lisensi dengan mengacu pada Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License kepada pihak lain untuk menyebarkan karya ilmiahnya tersebut dengan tetap mencantumkan penghargaan bagi penulis dan Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) sebagai media Publikasi pertama atas karya tersebut.
- Hal-hal yang berkaitan dengan non-eksklusivitas pendistribusian Jurnal yang menerbitkan karya ilmiah penulis dapat diperjanjikan secara terpisah (contoh: permintaan untuk menempatkan karya yang dimaksud pada perpustakaan suatu institusi atau menerbitkannya sebagai buku) dengan Penulis sebagai salah satu pihak perjanjian dan dengan penghargaan pada Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi (JUTEK) sebagai media publikasi pertama atas karya dimaksud.
- Penulis dapat dan diharapkan untuk mengumumkan karyanya secara online (misalnya pada Repositori atau pada laman Organisai/Institusinya) sejak sebelum dan selama proses pengumpulan naskah, sebab upaya tersebut dapat meningkatkan pertukaran citasi lebih awal dan dengan cakupan yang lebih luas.